Jangan pernah kamu melupakan rasa syukurmu, terlebih bila sesuatu yang kamu inginkan selama ini telah Allah kabulkan dengan sempurna.
Karena tambahan nikmat yang Allah berikan kepadamu adalah amanah baru, maka sudah sepantasnya kamu menjaganya dengan rasa syukur yang tiada henti.
Ingat, Merasa Senang Dengan yang Kamu Dapatkan Boleh, Tapi Jangan Pernah Membuatmu Jauh Dari Allah
Ingat, nikmat yang kamu dapatkan adalah amanah baru, maka bijaklah menjaga amanah tersebut, jangan sampai Allah kembali nikmat senang yang kamu rasakan hanya karena tidka tahunya kamu menjaga dengan rasa syukurmu.
Lalu pantaskah merasa senang? Perkara senang itu sah-saha saja, justru baik. Asalkan dalam merasa senangmu kamu tidka pernah menjauhi Allah. Artinya, walau kamu begtu senangnya, tetaplah ingat ada tanggung jawab harus kamu tunaikan dengan bijak.
Bersyukurlah, Karena Saat Kamu Menambah Rasa Syukurmu Maka Allah Akan Menambahkan Nikmatmu
Maka dari itu kedepankan selalu rasa syukurmu, agar sampai kapanpun kamu tetap bijak menjaga hatimu. Dan ketahuilah, saat kamu menambah rasa syukurmu, maka Allah akan pula menambah nikmat yang kamu rasakan saat ini.
Walau Betapa Senangnya Dirimu Dengan Nikmat yang Telah Allah Anugerahkan Kepadamu, Jangan Pernah Kamu Lupa Berbijaksana
Jadi tetaplah bijak, tetaplah sadar bahwa nikmat itu ujian, dan tetaplah rendah hati dengan penuh rasa syukur yang mendalam, walau telah betapa senangnya dirimu dengan nikmat yang telah Allah anugerahkan kepadamu.
Jangan Sampai Karena Merasa Saking Senangnya, Lantas Kamu Melakukan Sesuatu yang Allah Benci
Jangan sampai karena merasa saking senangnya kamu dengan nikmat yang telah Allah tulis untukmu, lantas kamu melakukan sesuatu yang Allah benci. Sebab, tak sedikit dari kita yang berhura-hura tidak jelas merayakan nikmat yang telah Allah berikan kepada kita.
Tak sedikit pula dari kita saat dianugerahi kebahagiaan lebih, maka ia menjauh dari Allah, ia melupakan larangan Allah, dan akhirnya berkali-kali masuk pada kenistaan sebab maksiat.
Nikmat yang Allah Persembahkan Kepadamu Adalah Amanah. Jadi Amanahlah Dalam Menjaganya
Oleh karena itu sadarlah, nikmat yang Allah persembahkan kepadamu itu adalah amanah, dan sudah seharusnya kamu mengingat hal demikian dengan bijak. Agar sampai kapanpun kamu tak mudah melupakan amanah tersebut begitu saja, dan agar tak mudah terjerumus pada hal-hal yang Allah benci.
Sumber : humairoh.com
Pict : instagram.com/dailyhijabtraveller
Karena tambahan nikmat yang Allah berikan kepadamu adalah amanah baru, maka sudah sepantasnya kamu menjaganya dengan rasa syukur yang tiada henti.
Ingat, Merasa Senang Dengan yang Kamu Dapatkan Boleh, Tapi Jangan Pernah Membuatmu Jauh Dari Allah
Ingat, nikmat yang kamu dapatkan adalah amanah baru, maka bijaklah menjaga amanah tersebut, jangan sampai Allah kembali nikmat senang yang kamu rasakan hanya karena tidka tahunya kamu menjaga dengan rasa syukurmu.
Lalu pantaskah merasa senang? Perkara senang itu sah-saha saja, justru baik. Asalkan dalam merasa senangmu kamu tidka pernah menjauhi Allah. Artinya, walau kamu begtu senangnya, tetaplah ingat ada tanggung jawab harus kamu tunaikan dengan bijak.
Bersyukurlah, Karena Saat Kamu Menambah Rasa Syukurmu Maka Allah Akan Menambahkan Nikmatmu
Maka dari itu kedepankan selalu rasa syukurmu, agar sampai kapanpun kamu tetap bijak menjaga hatimu. Dan ketahuilah, saat kamu menambah rasa syukurmu, maka Allah akan pula menambah nikmat yang kamu rasakan saat ini.
Walau Betapa Senangnya Dirimu Dengan Nikmat yang Telah Allah Anugerahkan Kepadamu, Jangan Pernah Kamu Lupa Berbijaksana
Jadi tetaplah bijak, tetaplah sadar bahwa nikmat itu ujian, dan tetaplah rendah hati dengan penuh rasa syukur yang mendalam, walau telah betapa senangnya dirimu dengan nikmat yang telah Allah anugerahkan kepadamu.
Jangan Sampai Karena Merasa Saking Senangnya, Lantas Kamu Melakukan Sesuatu yang Allah Benci
Jangan sampai karena merasa saking senangnya kamu dengan nikmat yang telah Allah tulis untukmu, lantas kamu melakukan sesuatu yang Allah benci. Sebab, tak sedikit dari kita yang berhura-hura tidak jelas merayakan nikmat yang telah Allah berikan kepada kita.
Tak sedikit pula dari kita saat dianugerahi kebahagiaan lebih, maka ia menjauh dari Allah, ia melupakan larangan Allah, dan akhirnya berkali-kali masuk pada kenistaan sebab maksiat.
Nikmat yang Allah Persembahkan Kepadamu Adalah Amanah. Jadi Amanahlah Dalam Menjaganya
Oleh karena itu sadarlah, nikmat yang Allah persembahkan kepadamu itu adalah amanah, dan sudah seharusnya kamu mengingat hal demikian dengan bijak. Agar sampai kapanpun kamu tak mudah melupakan amanah tersebut begitu saja, dan agar tak mudah terjerumus pada hal-hal yang Allah benci.
Sumber : humairoh.com
Pict : instagram.com/dailyhijabtraveller
